Entah apa yang ada dalam fikirnya
Kupikir tak peduli
Tapi ia bahasakan cemas dan situasi dengan gayanya sendiri
Sulit untuk menebak arah angin akan berhembus ke mana
Di saat hati pun sulit untuk membaca langkah diri
Namun
Sempat seulas senyum tanpa sadar hadir disuatu senja
Yang geserkan kotak tempat jiwa letupkan emosi yang menguap dalam malam
Lalu…
Aku pun terhanyut dalam melodi
Ingin ketahui nada-nada apa yang sedang ia mainkan dalam sanubarinya
Namun ku tersudut dalam lampu temaram
Wednesday, 12 November 2008
Terkaan jiwa....
Posted by setetes.embunpagi at 19:03
Labels: ketika jiwa beranjak...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment