Pengorbanan

In my opinion… (hmmm gaya amat..) bahwa esensi dr sebuah Idul Adha yaitu pengorbanan… kita harus rela mengorbankan apa yang paling kita cintai agar kita sadar bahwa suatu saat kita pun akan kehilangan “sesuatu” yang paling kita cintai… Karena di dalam diri kita pasti ada perasaan “memiliki” pada “sesuatu” yang kita cintai tersebut. Sesuatu disini dapat diartikan barang atau orang baik itu keluarga, sahabat, teman, pacar, tunangan, dll. Padahal bila kita sudah mulai merasa memiliki berarti kita juga harus siap merasa kehilangan… bila sesuatu itu barang kita harus siap bila suatu saat barang tersebut hilang dicuri orang… Bila sesuatu itu orang maka kita harus siap untuk berpisah… Kita harus mempersiapkan itu semua karena yang harusnya merasa paling berhak atas segala sesuatu yang ada di muka bumi dan seluruh isinya hanyalah Dia pemilik alam semesta. Jadi, kita sebagai hambanya tidak berhak merasa berkuasa dan memiliki sesuatu karena apa yang kita miliki semua ini hanya sementara, sebuah titipan, dan amanat yang kelak akan dipertanggungjawabkan……

Tapi apakah diriku sendiri sudah mengamalkan esensi dari semua itu… Aku tidak yakin bahwa diriku telah melepas perasaan untuk memiliki…… Karena kehilangan sebuah tempat hp bercorak army saja, sudah membuatku merasa sangat kehilangan…… Saat harus melakukan perpisahan dengan sahabatku sewaktu SD di Tangerang itu pun aku merasa kehilangan karena aku merasa telah memiliki momen2 indah, lucu, dan unik bareng dia… Kehilangan beberapa serpihan dari buku cerita yang kubuat dengan tulus pun aku merasa terluka… Kehilangan om yang paling dekat dengan keluargaku pun aku merasa sedih…… Kehilangan momen2 baik dengan keluarga pun aku sedih… biasanya setiap salah satu dari kami ada yang ulang tahun kami selalu kumpul bersama… Entah bikin nasi tumpeng mini lengkap dengan pengiringnya atau makan di luar atau sekedar mengucapkan selamat ultah di pagi hari… Atau ibu membuatkan kami puisi ucapan selamat ultah disertai nasihat agar kami menjadi lebih baik… Momen lebaran pun komplit dengan hadirnya hidangan disertai dgn ritual lain yang khas … Aku juga kehilangan ritual-ritual lain yang biasanya kami sekeluarga lakukan,,,